Housekeeping
LAUNDRY EQUIPMENT
CHEMICAL DAN DETERJEN
DIBUAT
OLEH : DILLA MAHARANI
NIS
: 5483
KELAS
: XI AP 1
AKOMODASI
PERHOTELAN
SMKN
24 JAKARTA
JL.
BAMBU HITAM BAMBU APUS CIPAYUNG JAKARTA TIMUR
1. COTTON
Ini
jenis bahan yang jadi andalan buat distro-distro. Bahan ini ada 2 jenis besaran
yaitu Cotton Combed serta Cotton Carded. Untuk Cotton Combed bahannya lebih
halus daripada Cotton Carded yang agak kasar. Memang secara sepintas ketika
kita memegang bahan Cotton Carded terasa lebih tebal, tapi Cotton Combed ketika
di pakai lebih nyaman dan enteng. Sifat kedua jenis bahan tersebut bisa
menyerap keringat dan tidak panas, karena bahan baku dasarnya adalah serat
kapas. Selain itu, untuk membedakan tebal tipisnya kaos dengan bahan ini adalah
jenis benang yang dipergunakan. Biasanya kita sering melihat jenis kaos yang
20’s, 30’s atau lainnya. Bahan dengan benang 20’s lebih tebal ketimbang 30’s.
Ada lagi bahan yang lebih tebal dari Cotton Combed 20’s yaitu Double Cotton
atau biasanya juga di sebut dengan Double Nett. Tentunya bahan lebih nyaman dan
jatuh (berat ke bawah) ketika di pakai. Tapi, kekurangan dari bahan Double
Cotton ini adalah melar ketika sering dicuci dan dipakai, apalagi jika sering
ditarik karena ada udara seperti layaknya spon.
Secara umum, karakteristik dari
bahan dasar tanaman kapas ini adalah sebagai berikut :
- Bahan terasa dingin dan sedikit kaku;
- Menyerap keringat;
- Pakaian / kain akan rusak bila direndam lebih dari 2 jam dalam detergen;
- Rentan terhadap jamur;
- Jangan biarkan kain katun terlalu lama basah.
Karena sifatnya yang nyaman ketika
dipakai, maka terdapat kombinasi campuran yang menggunakan bahan Cotton ini,
yaitu:
a. TC (TETERON COTTON)
Jenis
ini masih dalam kategori katun namun kualitasnya di bawah Cotton Combed dan
Cotton Carded sebab merupakan campuran bahan Cotton dengan bahan Polyester
(Teteron). Dibanding bahan Cotton, bahan TC kurang bisa menyerap keringat dan
agak panas di badan serta lebih kasar. Kelebihannya jenis bahan TC lebih tahan
kusut dan tidak melar meskipun sudah dicuci berkali-kali.
b. CVC ( COTTON VISCOSE)
Jenis
bahan kaos ini adalah campuran dari Cotton Combed dan Viscose. Kelebihan
dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan
Cotton. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.
2. VISCOSE
Bahan Viscose merupakan bahan yang
sering dipergunakan dalam pakaian-pakaian model busana pesta, casual wear,
lingerie, underwear, sampai jaket sebab halus dan licin serta lentur. Bahan ini
terbuat dari serat kayu (Eucalyptus-sejenis pohon pinus). Ciri2 viscose :
- Terasa lembut dan dingin di kulit;
- Bahannya jatuh, tidak kaku dan warnanya mengkilat;
- Menyerap keringat;
- Bahan/ pakaian akan rusak apabila direndam dengan diterjen lebih dari 1 jam;
- Bisa dicuci atau di dry clean.
3. POLYESTER dan PE
Jenis
bahan ini terbuat dari serat sintetis atau buatan dari hasil minyak bumi untuk
dibuat bahan berupa serat fiber poly dan yang untuk produk plastik berupa biji
plastik. Karena sifat bahan dasarnya, maka jenis bahan ini tidak bisa menyerap
keringat dan panas dipakainya. Terbuat dari butiran plastik sehingga terasa
panas di badan dan tidak menyerap keringat. Karakteristik dari bahan ini yaitu:
- Noda minyak dan makan sulit dihilangkan dari bahan ini;
- Polyester lebih kuat dan tahan direndam lebih dari 3 jam;
- Sering dicampur bahan lain seperti viscose, linen dan katun.
4. LINEN
Seperti
katun, namun memiliki serat yang lebih kuat, sangat cocok untuk casual wear dan
dresses. Kain cantik ini berkerut tapi jangan sampai kerutannya malahan
menganggu penampilan. Kain ini mempunyai karakteristik:
- Bahannya dingin, menyerap keringat dan sangat nyaman dipakai;
- Mudah Kusut sehingga cara mencuci dan menyetrika butuh perhatian;
- Untuk perawatan: pilih deterjen yang lembut dan rendam dalam air bersuhu hangat (lihat petunjuk label pakaian).
5. WOOL
Bahan
ini sangat menyerap air akan tetapi berbahan tebal sehingga jika kena noda akan
lebih sulit dibersihkan dan akan menyusut jika cara mencuci dan mengeringkannya
tidak benar. Ada juga jenis Lightweight Wool. Untuk Lightweight Wool, sesuai
dengan namanya, kain wol ini tergolong ringan dan bisa dipadukan dengan apa
saja. Jatuhnya di badan pun enak dilihat. Kelebihannya, kain ini agak ‘bandel’
alias tahan banting (awet).
6.
SUTERA/SILK
Bahan
ini menyerap air dan mudah sobek. Pencucian dengan menggunakan enzym dan
pemutih dapat menyebabkan kerusakan pada jenis pakaian ini sehingga cara
pencucian yang baik dilakukan adalah dengan sistem dry clean. Untuk penggunaan
mesin cuci biasanya ada pilihan program: Normal, Delicate, Jeans, Wool, dsb.
7.
CASHMERE
Bahan
ini tergolong mewah, dengan kualitas prima. Jangan heran bila embel-embel price
tagnya pun tergolong menguras kantung. Dipadukan dengan rok yang elegan ataupun
dengan jeans saja, cashmere tetap terlihat mewah dan mahal. Semakin sering
dicuci, bahan ini akan semakin halus. Tapi perhatikan dulu, tidak sembarang
cuci, karena mencucinya pun dilakukan dengan shampoo.
8.
SHEER
Biasa
digunakan untuk tampilan elegan dan anggun. Pilih yang transparan dilengkapi
dengan dalaman maka akan terlihat simple yet sexy.
9.
JERSEY
Untuk
bahan satu ini, agar jatuhnya enak dan terlihat oke melekat di lekuk tubuh,
pilih yang bahannya agak berat. Satu ukuran lebih besar akan menghindari kesan
pakaian melekat ketat yang tidak enak dilihat. Bahan ini biasanya dipakai pada
seragam bola.
10.
DENIM
Tidak
ada yang tidak mengenal dan sayang pada jenis bahan satu ini. Denim alias bahan
jeans, dicintai semua kalangan. Semakin gelap warnanya, semakin mudah mencari
padanannya. Selain itu juga denim yang berwarna gelap akan terlihat lebih rapi
dan formal daripada yang terang dan belel.
11.
LYCRA
Lycra
atau disebut juga bahan spandex biasanya dipadukan dengan bahan pakaian lainya,
karena kandungannya hanya beberapa persen saja. Tapi bahan pakaian yang terbuat
dari unsure lycra akan lebih tahan lama kerapiannya. Sifatnya yang mengikuti
bentuk tubuh (elastis) dan nyaman tidak terlalu tebal sering dipakai pula untuk
pakaian senam.
12.
LEATHER & SUEDE (BAHAN KULIT)
Pasti
keduanya sudah sangat familiar di telinga, bukan tidak mungkin, mulai dari dari
celana, tas sampai sepatu pun terbuat dari bahan tersebut. Dua-duanya
sebenarnya sama-sama terbuat dari kulit. Hanya saja, leather dibuat dari kulit
luar, sementara suede dibuat dari bagian kulit dalam. Cari yang halus dan tidak
kaku. Untuk dua bahan ini, diperlukan teknik perawatan khusus untuk
membersihkannya. Untuk leather, pilih yang tidak mengkilap untuk kesan mahal
dan elegan. Mengkilap malahan berkesan murahan.
Untuk
bahan kulit ini biasanya dibedakan berdasarkan bagian tubuh dari hewan
tersebut, yaitu bagian pungung, leher, bahu, perut bawah dan paha. Bagian tubuh
yang paling mahal adalah bagian punggung karena memiliki kualitas kulit tebal
dan halus yang baik dibandingkan bagian tubuh lainnya yang tipis dan melar.
Jika
anda sedang memilih jaket kulit, pastikan bahwa semua bagian dari jaket
tersebut menggunakan bagian punggung binatang agar mendapatkan kualitas kulit
yang maksimal karena ada pula jaket kulit yang pada bagian tubuh menggunakan
kulit yang baik tapi pada bagian lengan jaket menggunakan kualitas kulit yang berbeda.
Jadi, pintar-pintar lah memilih jaket kulit, khususnya untuk jaket kulit asli
(bukan sintesis) karena harga nya cukup mahal dan sayang jika anda mengeluarkan
uang banyak dan mendapatkan jaket yang tidak maksimal.
13.
DRILL
Bahan jenis drill diantaranya kain
drill merk taipan drill dan taipan tropical untuk produk jepang yang
kualitasnya baik dan tebal. Adapula merk American Drill seperti Verlando dan
Venosa yang harga nya lebih murah ketimbang Japan Drill. Bahan ini nyaman
sekali dipakai untuk seragam, koleksi warna pun terbilang paling lengkap
dibanding bahan merk lain. Bentuk tekstrur dari bahan ini adalah terlihat garis
benang bahan ini yang jelas.
14. LACOSTE
Bahan ini memiliki teksture pola
bolong-bolong kecil yang biasa dipakai untuk pakaian Polo berkerah. Sebenarnya
Lacoste adalah nama perusahaan asal prancis yang memproduksi pakaian dengn
tekstur bolong-bolong tadi, namun seiring penggunaannya, masyarakat
menjadikannya sebagai nama bahan jenis pakaian ini untuk membuat baju Polo atau
bahasa lokalnya Wangki.
Untuk bahannya ada yang bentuk nya
PE (terdapat kandungan Polyester/plastik) tipis dan kurang menyerap keringat
serta bahan Pique yang terdapat kandungan katunnya, tebal dan menyerap
keringat.
Laundry equipment
Automatic
washer extractor industrial
washing machine
Fast speed
drying machine flat work ironer with one
roller
Laundry
folder water
extractor
Machin
with extractor and dryer 3kw
steam generator
Garment finisher restaurant
hotel hand press machine
Chemical
Blao
Fabric
softener
No comments:
Post a Comment